Artikel ini menjelaskan bagaimana administrator androdot.net dapat memeriksa status UBL Xiaomi. Membuka kunci UBL atau bootloader ponsel Xiaomi memiliki banyak tujuan. Salah satunya adalah untuk mengganti smartphone Android. Ini karena smartphone Xiaomi baru memiliki bootloader yang terkunci secara default dan tidak dapat dimodifikasi. Selain itu, jika Anda ingin mem-flash smartphone Xiaomi Anda, beberapa smartphone Xiaomi terbaru memerlukan UBL terlebih dahulu.
Jika Anda tidak yakin apakah bootloader telah berhasil dibuka, Anda dapat memeriksa status UBL. Ada dua cara untuk memeriksa status buka kunci bootloader Xiaomi Anda:
- menggunakan PC
- Tidak menggunakan PC
Cara memeriksa status buka kunci bootloader Xiaomi Seperti yang dijelaskan di atas, ada dua cara untuk memeriksa apakah ponsel Anda UBL.
- Yang pertama adalah melalui menu status Mi Unlock di Pengaturan
- Kedua adalah memeriksa status UBL dengan bantuan komputer Anda.
Lihat tutorial di bawah ini.
Cara memeriksa status UBL Xiaomi tanpa komputer
Metode memeriksa status buka kunci bootloader Xiaomi tanpa PC hanya tersedia di MIUI 8 ke atas. P\
Prosedurnya adalah sebagai berikut.
Pertama, pastikan 'Opsi pengembang' diaktifkan. Yang perlu dilakukan adalah masuk ke menu 'Pengaturan', pilih 'Tentang ponsel' dan ketuk 'Versi MIUI' sebanyak tujuh kali hingga Anda melihat notifikasi 'Anda sekarang adalah pengembang'.
Kemudian selanjutnya masuk pada menu Developer Options (Opsi Pengembang). Caranya yaitu masuk ke menu “Settings” dan pilih “Additional Settings”. Kemudipilih“DeveloperOptions”.
Jika muncul tulisan “This device is Unlocked” atau “Perangkat telah terbuka”, artinya ponsel Xiaomi anda sudah UBL.
Sebaliknya, jika terdapat tulisan “This device is Locked” atau “Perangkat ini terkunci”, artinya HP Xiaomi anda belum UBL.
Cara Cek Status Unlock Bootloader Xiaomi via PC
Kemudian cara yang kedua adalah menggunakan PC. Lihat cara cek status UBL Xiaomi dengan menggunakan PC berikut ini.Pertama – tama Anda download file ADB Fastboot and Driver v1.4.3 pada PC anda.
Kemudian cara yang kedua adalah menggunakan PC. Lihat cara cek status UBL Xiaomi dengan menggunakan PC berikut ini.Pertama – tama Anda download file ADB Fastboot and Driver v1.4.3 pada PC anda.
Ekstrak file tersebut dan jalankan file “adb-setup-1.4.3” dengan cara klik kanan > Run as Administrator.
Ketika instalasi dilakukan, nanti Anda akan diperintah untuk memilih Yes (Y) atau No (N).
Kemudian ketik “Y” dan tekan enter, lakukan sebanyak 3 kali berturut – turut sampai instalasi berhasil.
Kemudian ketik “Y” dan tekan enter, lakukan sebanyak 3 kali berturut – turut sampai instalasi berhasil.
Jika instalasi sudah berhasil, buka direktori C:/adb dan arahkan kursor pada ruang kosong kemudian tekan SHIFT + klik kanan.
Pilih “Open command window here”. Nantinya akan otomatis membuka Command Prompt.
Sekarang pada ponsel, masuk fastboot mode. Caranya adalah Anda harus matikan ponsel kemudian tekan Power + Volume Down secara bersamaan sampai muncul logo Mi Bunny.
Hubungkan ponsel dengan PC atau laptop Anda menggunakan kabel USB.
Selanjutnya kembali ke Command Promp Adb tadi dan ketikkan perintah seperti ini..
fastboot oem device-info Lalu tekan Enter. Sekarang lihat informasi di bagian "Device unlocked". Jika tertulis "true", artinya smartphone Xiaomi Anda telah berhasil membuka kunci bootloader. Namun, jika bertanda "false", itu berarti smartphone Xiaomi Anda belum membuka kunci bootloader.
Ponsel Xiaomi dengan bootloader terkunci biasanya adalah ponsel Android Xiaomi terbaru, seperti Redmi Note 4, Redmi 4x, Mi4c, Redmi 5a, Redmi 6 Pro, Redmi 6a, dan beberapa ponsel Xiaomi lainnya.
Di sisi lain, yang sudah lama dirilis seperti Xiaomi Redmi 2, Redmi 1s, Redmi 2 Prime, Redmi Note3G, Mi4 dan Mi4i sebagian besar tidak terkunci.
Dengan membuka kunci bootloader, Anda dapat mengubah ROM khusus, menginstal pemulihan khusus seperti TWRP, dan bahkan melakukan root kapan saja. Anda bahkan dapat mem-flash kernel dan mendapatkan lebih banyak keuntungan.
Dengan membuka kunci bootloader, Anda dapat mengubah ROM khusus, menginstal pemulihan khusus seperti TWRP, dan bahkan melakukan root kapan saja. Anda bahkan dapat mem-flash kernel dan mendapatkan lebih banyak keuntungan.
Namun, membuka kunci bootloader juga memiliki kerugian yang akan terasa kemudian. Ini termasuk berkurangnya keamanan HP, hilangnya garansi, risiko hard brick, risiko bootloop, dan kematian langsung. Ini adalah keuntungan dan kerugian yang harus Anda ketahui.
Demikianlah tutorial cara mengecek status unlock bootloader Xiaomi. Semoga dengan mengikuti tutorial ini Anda dapat mengetahui apakah ponsel Xiaomi Anda UBL atau tidak. Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar